Mengajak Anak Mengenal Mainan Tradisional

0 komentar


Exfile4shared.blogspot.com, Berkarier sebagai seorang penyanyi ternyata tak membuat Shelomita melupakan tugas utamanya sebagai ibu dari Fatah (10 tahun), Shanatta (9 tahun), Sharira (8 tahun), dan Shaffanah (2 tahun). Weekend merupakan saat yang paling ditunggu-tunggu, karena mereka bisa melakukan kegiatan yang menyenangkan bersama-sama. Salah satu tantangan yang dihadapi perempuan yang akrab disapa Mita ini adalah menyediakan berbagai kegiatan yang disukai semua anaknya.

"Kalau sudah seperti ini, biasanya saya selalu tanya pada anak-anak, apa yang ingin mereka lakukan bersama-sama," jelas Mita, dalam acara Wall's Cool Weekend Selection di Birdcage Cafe, Jakarta Selatan, Kamis lalu.

Jika kebanyakan orangtua mengajak anak-anak pergi ke mal saat weekend, sebisa mungkin Mita menghindarinya. Ia bukan anti dengan mal, hanya saja mal menjadi pilihan terakhirnya untuk menghabiskan weekend.

"Soalnya kalau pergi ke mal, seringnya (masing-masing anggota keluarga) sibuk dengan kegiatan masing-masing. Ayahnya sibuk dengan gadget, ibu belanja, dan anak-anak main. Jadi kurang ada gregetnya," ujar Mita.

Untuk menghilangkan kejenuhan, ia dan sang suami mengajak anak-anak untuk jalan-jalan sambil belajar, misalnya dengan mengunjungi taman buah atau taman bunga. Ketimbang jalan-jalan ke mal, Mita dan keluarganya lebih memilih berenang, main bola, makan bersama, atau main bersama di rumah. Ia mengaku termasuk orang yang suka membeli mainan yang bisa digunakan bersama-sama, seperti monopoli, congklak, ular tangga, raket bulutangkis, dan lain-lain.

"Sesekali saya juga ajak anak-anak untuk bermain galah asin, petak umpet, atau petak jongkok di halaman rumah. Ini adalah cara yang mudah dilakukan tapi menyenangkan, dan melibatkan seluruh keluarga," ungkapnya semangat.

Permainan ini dipilih Mita agar anak-anaknya tidak terpaku pada game di gadget, tetapi juga mengenal berbagai permainan tradisional. Selain menyenangkan, kegiatan ini diakuinya juga dapat melatih kesehatan fisik, emosional, serta kemampuan sosialisasi anak. Selain itu juga mampu mendekatkan kembali hubungan antarkeluarganya, setelah seminggu sibuk dengan jadwal masing-masing.

Terkadang, profesinya sebagai penyanyi membuat jadwal weekend-nya bersama keluarga ini terganggu. Namun Mita tak kehabisan akal.

"Untuk mengakali waktu bersama anak-anak ini, biasanya saya ambil jadwal show di malam hari setelah anak-anak tidur, sehingga siangnya bisa main bersama. Jika harus keluar kota, namun lokasinya bersahabat untuk anak-anak, biasanya mereka saya ajak," bebernya.

Salah satu kunci yang digunakan Mita agar weekend menjadi momen yang menyenangkan untuk keluarga adalah dengan melakukan kegiatan yang disukai oleh semua anggota keluarga. "Salah satu kegembiraan seorang ibu adalah bisa melihat anaknya sehat, ceria, dan akrab dengan keluarga," serunya.

credit to http://female(.)kompas(.)com/read/2012/06/03/11074876/Ajak.Anak.Mengenal.Mainan.Tradisional

Leave a Reply

 
Ideas For Life © 2012 DheTemplate.com & Supported by Blogger

You can add link or short description here