Ideas for Life,-
Paidjo seperti biasa bangun kesiangan dan terburu buru saat berangkat kerja.
Karena jam sudah menunjukan pukul 8 dia memacu mobilnya lumayan kencang.
Akibatnya di tengah perjalanan dia menabrak seekor burung.
Diperiksanya burung merpati naas itu. Ternyata burung itu hanya pingsan karena kepalanya terluka.
Karena merasa bersalah dan jam masuk kantor sudah lewat akhirnya dia memutuskan pulang kerumah untuk merawat burung tersebut.
Sesampainya dirumah disimpannya burung itu dalam sangkar besi dan dielus elus bulunya, namun burung itu tidak sadar juga.
Pada keesokan hari sebelum dia pergi ke kantor diberinya air pada wadah kecil dan roti dalam sangkar burung itu, Paidjo berpikir "nanti setelah burung itu sadar pasti dia sangat haus dan lapar".
Kemudian Paidjo berangkat kerja seperti biasa.
Siang harinya burung itu mulai sadar.
Burung itu memandang sekeliling dilihatnya ada air minum dan satu potong roti. Burung itu baru menyadari ternyata dia ada di dalam jeruji besi.
Dan burung itu berkata dalam hati sambil menangis...
"Oh... Tuhan rupanya kemarin aku menabrak pengendara mobil pasti dia meninggal sehingga aku sekarang di penjara. Maafkan aku Tuhan aku tak sengaja..."
Back : Joke Malam Epi 16
Next : Joke Malam Epi 18
Paidjo seperti biasa bangun kesiangan dan terburu buru saat berangkat kerja.
Karena jam sudah menunjukan pukul 8 dia memacu mobilnya lumayan kencang.
Akibatnya di tengah perjalanan dia menabrak seekor burung.
Diperiksanya burung merpati naas itu. Ternyata burung itu hanya pingsan karena kepalanya terluka.
Karena merasa bersalah dan jam masuk kantor sudah lewat akhirnya dia memutuskan pulang kerumah untuk merawat burung tersebut.
Sesampainya dirumah disimpannya burung itu dalam sangkar besi dan dielus elus bulunya, namun burung itu tidak sadar juga.
Pada keesokan hari sebelum dia pergi ke kantor diberinya air pada wadah kecil dan roti dalam sangkar burung itu, Paidjo berpikir "nanti setelah burung itu sadar pasti dia sangat haus dan lapar".
Kemudian Paidjo berangkat kerja seperti biasa.
Siang harinya burung itu mulai sadar.
Burung itu memandang sekeliling dilihatnya ada air minum dan satu potong roti. Burung itu baru menyadari ternyata dia ada di dalam jeruji besi.
Dan burung itu berkata dalam hati sambil menangis...
"Oh... Tuhan rupanya kemarin aku menabrak pengendara mobil pasti dia meninggal sehingga aku sekarang di penjara. Maafkan aku Tuhan aku tak sengaja..."
Back : Joke Malam Epi 16
Next : Joke Malam Epi 18